Yamaha RX-Z: Motor 2-Tak Legendaris dengan Performa Balap
Yamaha RX-Z adalah salah satu sepeda motor sport 2-tak paling legendaris
yang pernah diproduksi oleh Yamaha. Diperkenalkan pertama kali pada tahun 1985, sepeda motor ini segera menjadi favorit di kalangan anak muda dan penggemar kecepatan, terutama di kawasan Asia Tenggara seperti Malaysia, Indonesia, dan Singapura. RX-Z terkenal karena akselerasi yang sangat cepat khas mesin 2-tak, desain sporty yang terinspirasi dari motor balap, serta reputasinya sebagai motor jalanan yang cepat dan tangguh.
Meskipun produksinya telah dihentikan pada awal 2010-an, popularitas
RX-Z tidak pernah menurun. Bahkan sekarang, sepeda motor ini menjadi incaran kolektor dan penggiat restorasi, dengan harga jual yang terus meningkat di pasar sepeda motor bekas.
Sejarah Yamaha RX-Z
Yamaha RX-Z merupakan bagian dari keluarga RX Series yang dimulai dari RX100, RX135, dan RX-King. Jika dibandingkan dengan saudara-saudaranya, RX-Z memiliki tampilan yang lebih sporty, dengan desain yang mirip motor sport full fairing, meskipun tetap menjaga karakter naked bike.
Dirancang untuk memberikan sensasi balapan di jalan raya, RX-Z mendapat julukan “The King of the Road” oleh para penggemarnya. Model ini juga terkenal di arena balap underbone dan drag race karena karakter mesinnya yang eksplosif dan mudah untuk dimodifikasi.
Spesifikasi dan Keunggulan Yamaha RX-Z
Mesin 2-Tak 135cc yang Bertenaga
Yamaha RX-Z dilengkapi dengan mesin 2-tak berkapasitas 132cc yang menggunakan sistem pendingin udara dan transmisi manual 5-percepatan. Mesin ini mampu memproduksi tenaga sekitar 20 hp — angka yang sangat mengesankan untuk sepeda motor 2-tak di kelasnya. Akselerasinya sangat responsif, sehingga RX-Z dapat melesat dari posisi diam ke kecepatan tinggi dalam hitungan detik.
Kelebihan dari mesin 2-tak seperti RX-Z terletak pada rasio power-to-weight yang tinggi, menjadikan sepeda motor ini sangat lincah dan agresif di jalan. Suara knalpotnya yang khas dan keras juga menjadi daya tarik tersendiri bagi penggemar motor klasik.
Desain Sporty dan Klasik
RX-Z memiliki desain yang sporty namun tetap fungsional. Tangki bahan bakarnya yang ramping dan sudut-sudut bodi yang tajam memberikan kesan agresif. Lampu depan berbentuk kotak dengan fairing mini di atasnya menjadi ciri khas yang mudah dikenali. Posisi berkendara RX-Z cenderung membungkuk, seperti motor balap, memberikan pengalaman berkendara yang berbeda dari motor bebek biasa.
Pilihan warna-warna cerah dengan grafis tajam membuat RX-Z tampil mencolok dan stylish di masanya, dan kini desainnya justru memberikan kesan retro yang disukai kolektor.
Performa Suspensi dan Handling
Suspensi depan teleskopik dan suspensi belakang ganda pada RX-Z memberikan kenyamanan serta stabilitas saat berkendara dengan kecepatan tinggi. Sistem pengeremannya juga sudah menggunakan cakram di depan, memberikan daya cengkeram yang cukup baik untuk pengendara yang senang memacu motor.
Bobot RX-Z yang relatif ringan, dikombinasikan dengan sasis yang kokoh, membuatnya lincah untuk diajak menikung maupun berakselerasi cepat di jalur lurus.
Yamaha RX-Z di Masa Kini
Dicari Kolektor dan Komunitas
Saat ini, Yamaha RX-Z telah menjadi barang kolektor yang bernilai tinggi. Komunitas RX-Z aktif terdistribusi di berbagai daerah, sering mengadakan pertemuan, kontes restorasi, hingga touring jarak jauh. Para pemilik sepeda motor ini rela mengeluarkan biaya besar untuk menjaga orisinalitas, mulai dari knalpot, bodi, hingga blok mesin asli pabrik.
RX-Z yang berada dalam kondisi orisinil atau hasil restorasi berkualitas dapat dihargai sangat tinggi, bahkan mencapai dua hingga tiga kali lipat dari harga sepeda motor sport 150cc modern.
Potensi Balap dan Modifikasi
Banyak pemilik RX-Z yang masih menggunakan motor ini untuk kegiatan drag race atau balapan lokal karena mesinnya sangat mudah untuk dimodifikasi. Dengan beberapa perubahan pada karburator, porting, dan knalpot, RX-Z dapat menghasilkan performa yang luar biasa sehingga tetap bersaing di jalur balap hingga saat ini.